Gen Z dan Permasalahannya

Rp300.000Rp500.000

Sesi ini membahas bagaimana sosiologi melihat fenomena peradaban hari ini, khususnya pada generasi Z yang sering sekali menjadi topik hangat di berbagai media masa.

Aktivitas:
Pola pembelajaran akan menggunakan pendekatan active learning dan multi sense learning, dimana para peserta akan terlibat aktif dalam ragam metode pembelajaran seperti brainstroming, diskusi kelompok dll. Selain itu, aktivitas pembelajaran juga akan mengimplementasikan skema daur belajar yang aktif, sehingga diharapkan masing-masing peserta menghayati pengalaman belajar yang mengesankan.

Manfaat bagi siswa:
Peserta akan memahami apa dan bagaimana gen z sebenarnya. Seiring dengan hal tersebut, perubahan kepribadian dan karakter generasi z (kelahiran 2001-2010) dan generasi Alpha (2010-sekarang) – dibandingkan gerenasi sebelumnya- menjadi
semakin nyata. Marcomm (2019) menjelaskan setidaknya terdapat terdapat sejumlah karakteristik umum generasi ini: (1) Melek digital, (2) Cenderung konsumtif, (3) Bersedia menabung untuk sesuatu yang diinginkan, (4) rasa ingin belajar (tahu) yang tinggi/knowledgeable (5) Digital sebagai media komunikasi, (6) Menjadi Entrepreneur tanpa
persiapan, (7) Mengutamakan fasilitas dan apresiasi di dunia kerja, (8) Rise of the Experential,
(9) Radical Transparancy, (10) Fear of Missing Out/FOMO.

Tipe

Online, Onsite

Reviews

There are no reviews yet.

Be the first to review “Gen Z dan Permasalahannya”

Your email address will not be published. Required fields are marked *